Rabu, 11 November 2009

Pendidikan dalam waktu

Pendidikan dalam waktu
Tiga asumsi dan perhtian dalam pendidik selama waktu
Pendidikan adalah seperti manusia kuno yang berhati-hati. Ada tiga dimensi atau poin pada perhatian yang dapat dilihat dalam ‘leading out’: poin tersebut dari mana, proses sekarang ini dan yang akan datang terhadap penyelesaian the leading out. Dalam hal ini dijelaskan adanya pendidikan yang sudah siap yaitu kesadaran atau tidak ada dimensi.
Dimensi yang siap ini bersifat menyatakan perasaan lain apakah pelajar siap untuk tahu atau apakah pendidik tahu dan pelajar mempunyai inti kapasitas pada kesadaran yang tepat. Dimensi yang kedua, proses yang sekarang ini dicapai, tidak menegaskan pada yang siap itu, tetapi apa yang ditemukan oleh pelajar sebagai sesuatu yang dapat dipertemukan untuk mereka dari melebihi batas-batas sekarang ini. Dalam dimensi ini pengetahuan lebih dijumpai dan ditemukan dalam pengalaman daripada dibangkitkan atau dibentuk dari seseorang yang siap mengetahui maksud itu.
Dimensi ketiga, belum selesai, yang adalah poin terhadap memimpin keluar yang menyelesaikan. Untuk memimpin keluar adalah dengan kegiatan langsung terhadap yang akan datang, terhadap yang diluar garis horizon satu perbatasan yang sekarang ini dan yang belum tercapai. Yang menjadi penting dalam asumsi dari yang akan datang adalah yang lewat, dalam konteks ini aktifitas pendidikan, menemukan modal peradaban adalah tipenya organisasi antara pengetahuan tradisi dan disiplin pelajar. Dan asumsi pada sekarang ini adalah ekspresi dari dimensi aktifitas pendidikan. Asumsi yang akan datang adalah dimensi yang belum ada atau selesai. Asumsi ini, tidak hanya untuk pelajar tetapi juga pendidik. Dan pandangan ini lebih menekankan yang akan datang bagi pelajar dan pendidik. Namun, aktifitas pendidikan dimensi yang akan datang ialah memilih total dengan konsern untuk memelihara dan dapat orang antara social sekarang, berpegang lebih meluluhkan dari pendidikannya.
Banyak tokoh-tokoh sejarah yang mempunyai pemikiran dalam pendidikan, dari plato sampai pada abad ke 18 dan selanjutnya mereka mempunyai sumbangan pemikiran dalam pendidikan yang masih diterapkan sampai sekarang ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar